Site icon

Sukses Berbisnis PPOB dan Pembayaran Digital di BukuWarung

pembayaran digital aman

Pembayaran Digital – Pernah nggak sih kamu kehabisan pulsa tengah malam? Atau mungkin lupa ngisi token listrik di rumah yang mengakibatkan gelap gulita tengah malam? Pasti pernah, kan? Walau kejadian ini jarang terjadi, sih. Nah, mimin pernah merasakan diteror tengah malam oleh teman mimin, sob.

Terornya berupa telepon dan Whatsapp yang meminta bantuan mimin untuk mengisi token listriknya. Ya, untung saja mimin punya usaha kecil-kecilan jual pulsa alias PPOB (Payment Point Online Banking). Sempat kaget juga, kirain ada masalah urgent lainnya, ternyata hanya minta tolong isikan token listrik miliknya, hehehe. Mimin pernah berpikir, emang jualan pulsa bisa cuan banyak? Ya bisa, dong. Nggak ada yang nggak mungkin, sob, asalkan kita mau berusaha.

By the way menjadi agen pulsa itu memang keuntungannya nggak terlalu banyak, tapi jika dikumpulkan akan menjadi banyak juga, lho. Coba bayangkan saja, saat ini semua pembelian pulsa, token listrik, dan pembayaran digital lainnya sudah semakin mudah dengan beberapa digital platform yang ada. Artinya bisa menjadi peluang bisnis bagi kita, sob.

Menjual pulsa dengan keuntungan 500 rupiah per transaksi jika dikalikan dengan 200 pembeli dalam sehari bisa mendapatkan keuntungan 100 ribu. Nah, jika sebulan kamu akan mendapatkan keuntungan 3 juta, lho. Pokonya mah cukup menggiurkan untuk dijadikan side job, nih. Itu baru pulsa saja, bayangkan jika kamu juga menjual token listrik, pembayaran air, isi ulang uang elektronik, dsb, maka bisa dibayangkan keuntungan yang kamu dapat selama sebulan, kan?

5 Alasan Mengapa Harus Berbisnis PPOB?

Ilustrasi di atas lah yang membuat kamu harus mengambil peran dalam bisnis PPOB (Payment Point Online Banking) atau pembayaran digital. Mimin yakin semua orang bisa menjalankan bisnis tersebut, apalagi pada era digital seperti saat ini semua kebutuhan bisa didapatkan dengan mudah, termasuk kebutuhan PPOB. Ada beberapa alasan mengapa kamu harus berbisnis PPOB, diantaranya yaitu :

1. Siapa pun Bisa Melakukannya

Yup, siapa pun bisa menjalankan bisnis ini, lho. Pengusaha, pekerja kantoran, mahasiswa, ibu rumah tangga, dsb. Mimin punya teman di Jogja yang saat ini sukses memiliki beberapa cabang bisnis PPOB di Jogja. Luar biasa, kan? Dia memang tekun banget dalam menjalankan bisnisnya. Sekarang dia sudah bisa membangun rumah baru dan membeli mobil. Wow, pokoknya nggak nyangka banget jika kamu tahu lika-liku kehidupan teman mimin itu.

2. Banyak Dibutuhkan

Selama pandemi kebutuhan PPOB meningkat, sehingga bisa dijadikan peluang bisnis bagi kamu yang peka, sob. Mimin pun nggak mau kalah untuk mengambil peran dalam bisnis PPOB (Payment Point Online Banking) ini. Selain bisa membantu perekonomian diri sendiri, kamu juga bisa membantu orang lain, masya Allah. Bisnis apapun jika niat kamu lillahi ta’ala, insya Allahakan lancar. Niatkan saja bekerja untuk ibadah.

3. Modal Kecil

Pastinya bisnis PPOB nggak membutuhkan modal besar, kok. Kamu bisa mencoba dengan nominal kecil terlebih dahulu. Jika dirasa lancar, maka kamu bisa menaikkan modalmu untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Sistem pemasarannya pun bisa melalui status Whatsapp dan beberapa media sosial yang kamu miliki. Mudah banget, kan? Yuk, langsung saja ambil peran dalam bisnis PPOB.

4. Nggak Perlu Sewa Tempat

Of course kamu nggak perlu menyewa tempat jika baru memulai bisnis ini, sob. Kamu bisa menjualnya secara online dari rumah saja. Transaksi pun bisa dilakukan tanpa harus bertemu dengan pembelinya secara langsung. Hmmm, alasan apalagi untuk nggak berbisnis PPOB? Hehehe. Era digital pokoknya memudahkan segala aktivitas bisnis, memberikan banyak peluang, dan menuntut kreativitas dalam mencari cuan.

5. Simpel dan Praktis

Bisnis PPOB bisa dikatakan salah satu bisnis yang simpel dan praktis, karena kamu bisa melakukan transaksi penjualan hanya melalui aplikasi. Aplikasinya pun bisa kamu dapatkan secara gratis, seperti BukuWarung. Banyak hal yang bisa kamu lakukan dengan aplikasi ini yang berhubungan dengan pembayaran digital, lho.

By the way ada fakta menarik yang harus kamu ketahui tentang pembayaran digital, nih. Berdasarkan artikel yang mimin baca di iNews bahwa selama pandemi, orang Indonesia lebih sedikit membawa uang tunai karena khawatir penyebaran virus. Selain itu, masyarakat mengaku jarang banget berbelanja tunai, dan merasa nggak perlu lagi membawa banyak uang tunai.

Fakta lain berdasarkan gambar di atas bahwa ada pergeseran perilaku konsumen menuju digital-first commerce. Artinya semakin meningkat pula transaksi digital, kan? Yup, meningkatnya transaksi digital ini juga bisa kamu jadikan peluang bisnis untuk menawarkan jasa isi ulang e-wallet dengan memanfaatkan aplikasi BukuWarung, lho.

Bisnis PPOB? Gunakan Saja BukuWarung

BukuWarung merupakan aplikasi untuk memberdayakan dan memberikan dampak sosial-ekonomi di Indonesia. Aplikasi ini hadir sebagai solusi bagi UMKM yang berbasis teknologi. Selain itu BukuWarung juga memberikan layanan transaksi penjualan dan utang, serta mampu melakukan pengelolaan stok. Apa lagi yang bisa kamu lakukan di BukuWarung?

Kamu bisa melakukan pembukuan atau laporan keuangan bisnis yang terpercaya dan akurat. Jadi, kamu nggak perlu khawatir lagi catatan yang kamu buat hilang atau salah melakukan penghitungan. Kamu pun bisa menghitung keuntungan yang kamu dapatkan secara otomatis kapan pun dan di mana pun.

Kedua, kamu juga bisa melakukan transaksi atau pembayaran digital melalui transfer atau e-wallet. Oh iya, BukuWarung juga didukung oleh payment gateway yang bernamaXendit. Pastinya Xendit sudah mengantongi lisensi dari Bank Indonesia, sob. Aman banget, kan? Makanya lakukan transaksi di BukuWarung saja.

Mau buka toko? Langsung saja gunakan fasilitas Tokoku yang bisa mewujudkan keinginanmu memiliki toko online. Prosesnya singkat banget, yaitu hanya sekitar 15 detik saja. Wow, sesimpel itu ternyata untuk memiliki toko online. Kamu bisa menjual apapun dari toko online yang sudah kamu buat.

Kehadiran aplikasi ini juga memberikan kesempatan bagi UMKM di Indonesia untuk terus berkembang. Hingga saat ini BukuWarung sudah tersedia di 750+ lokasi dari Sabang sampai Merauke, pastinya utang juga 3x lebih cepat dibayar, bisa menghemat waktu, dan mampu menaikkan pembayaran digital selama pandemi.

Selain itu, aplikasi ini juga memiliki berbagai keuntungan, seperti pembayaran arisan secara otomatis, jualan online, bisa dijadikan sebagai mesin kasir yang bisa mencetak nota, dan bisa juga untuk mencatat keperluan pribadi.

Tips Pembayaran Digital yang Aman

Keren banget aplikasinya, kan? Tapi, ada satu hal yang harus kamu ingat, yaitu cara melakukan transaksi dan pembayaran digital yang aman, supaya data dan rahasia pribadi kamu tetap aman. Ada beberapa tips dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan) yang bisa kamu terapkan saat melakukan transaksi dan pembayaran digital, diantaranya yaitu :

1. Kombinasi Sandi & Rutin Menggantinya

Gunakan sandi dengan kombinasi huruf, angka, dan spesial karakter pada aplikasi yang digunakan, supaya tingkat keamanannya tinggi. Selain itu, kamu juga harus rutin mengganti sandi secara berkala. Penggantian sandi ini mampu meminimalkan terjadinya risiko yang nggak diinginkan.

2. Aktifkan Verifikasi Beberapa Langkah

Yup, saat ini sudah banyak aplikasi yang sudah memiliki fitur autentikasi biometrik, sehingga lebih aman. Kamu juga harus mengaktifkan verifikasi beberapa langkah, seperti verifikasi nomor telepon, e-mail, dan verifikasi lain yang tersedia. Tujuannya untuk mengetahui ketika ada orang lain yang log in dengan akunmu.

3. Jangan Beri Tahu PIN & OTP

Pastinya, dong. PIN (Personal Identification Number) dan kode OTP (One Time Password) itu sifatnya rahasia banget. PIN dan OTP seringkali dibutuhkan ketika kamu akan melakukan transaksi digital dengan aplikasi tertentu. So, tetap jaga kerahasiaan PIN dan OTP supaya tagihan kamu nggak jebol.

4. Gunakan WiFi Publik Seperlunya

Nah, seringkali kamu nggak sadar jika tersambung dengan WiFi publik lalu melakukan transaksi. Gunakan WiFi untuk keperluan browsing atau mengirim laporan pekerjaan saja, ya. Jika kamu akan melakukan transaksi, maka gunakan saja paket data pribadi. For your information bahwa WiFi publik rentan kebocoran data, sob.

5. Download Aplikasi di Situs Resmi

Jelas banget, kamu harus download aplikasi yang berhubungan dengan transaksi digital melalui situs resmi. Kamu juga bisa mengunduhnya dari PlayStore dan AppStore supaya benar-benar aman. Jangan melakukan instalasi aplikasi melalui situs yang nggak jelas, takutnya situs yang kamu kunjungi adalah situs peretas.

Beberapa cara di atas bisa kamu lakukan supaya tetap aman dalam melakukan transaksi dan pembayaran digital, sob. Selain itu, segera laporkan ke provider seluler kamu jika tiba-tiba nomormu nggak bisa digunakan lagi demi menghindari cloning kartu SIM. Jangan lupa juga menghapus segala data di HP ketika HP akan dijual. Cara yang bisa kamu lakukan adalah reset atau atur ke pengaturan pabrik.

Era digital memang memudahkan segala aktivitas transaksi dan pembayaran, namun yang terpenting adalah tetap waspada, ya. Bisnis PPOB pun harus tetap dilakukan dengan aman supaya kamu bisa mencapai kesuksesan pada era digital. Yuk, langsung saja Download BukuWarung sekarang juga. Semoga artikel tentang transaksi digital dan BukuWarung ini bermanfaat, see you.

*****

Exit mobile version